Logo Collection

Simple Potrait Digital Illustration

Kembali lagi di blog gue, masih bareng gue dan karya-karya gue.Dan kembali lagi gue ucapkan salam kepada kalian yang ga  bosen buat mampir, sekedar baca atau lihat-lihat.

Kali ini gue masih mau bahas tentang ilustrasi, kalo kemarin gue sempet posting hasil karya ilustrasi pakai media water color, yang sekarang bedanya untuk ilustrasi ini gue pake media digital.Jadi, yang ngebedain cuma medianya aja.

Ilustrasi yang gue buat kali ini adalah potrait dari teman-teman gue.Dibawah ada beberapa hasil karya yang udah gue buat, langsung aja deh buat kalian-kalian semua yang mau lihat bisa di geser-geser kebawah.

Dan sekiranya begitulah, semoga dapat memberi inspirasi kepada teman-teman semua.

Mengenal Handlettering

Ini kali kedua gue menulis di blog, dan pada kesempatan ini gue akan membahas sedikit tentang Hand Lettering. Sebelum lanjut untuk membaca atau hanya sekedar melihat-lihat, gue ingin mengucapkan hello kepada teman-teman semua, selamat membaca tulisan ini.

Mungkin, pengertian yang paling mudah, Hand Lettering  adalah sebuah seni dalam menggambar huruf. Sesederhana itu, namun dalam seni ini kita harus tau tentang tipografi.

Apasih yang dimaksud dengan tipografi?

Tipografi, seni cetak atau tata huruf adalah suatu kesenian dan teknik memilih dan menata huruf dengan mengatur penyebarannya pada ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, guna kenyamanan membaca semaksimal mungkin.

Dikenal pula seni rupa huruf (type design), yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni rupa huruf, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan.

Tanpa melupakan, gue akan bahas juga tentang sejarah singkat dari tipografi yang diambil dari sebuah tulisan yang pernah gue baca.

Sejarah perkembangan tipografi dimulai dari penggunaan pictograph. Bentuk bahasa ini antara lain dipergunakan oleh bangsa Viking Norwegia dan Indian Sioux. Di Mesir berkembang jenis huruf Hieratia, yang terkenal dengan nama Hieroglif pada sekitar abad 1300 SM. Bentuk tipografi ini merupakan akar dari bentuk Demotia, yang mulai ditulis dengan menggunakan pena khusus.

Bentuk tipografi tersebut akhirnya berkembang sampai di Kreta, lalu menjalar ke Yunani dan akhirnya menyebar keseluruh Eropa.

Puncak perkembangan tipografi, terjadi kurang lebih pada abad 8 SM di Roma saat orang Romawi mulai membentuk kekuasaannya. Karena bangsa Romawi tidak memiliki sistem tulisan sendiri, mereka mempelajari sistem tulisan Etruska yang merupakan penduduk asli Italia serta menyempurnakannya sehingga terbentuk huruf-huruf Romawi.

Saat ini tipografi mengalami perkembangan dari fase penciptaan dengan tangan hingga mengalami komputerisasi. Fase komputerisasi membuat penggunaan tipografi menjadi lebih mudah dan dalam waktu yang lebih cepat dengan jenis pilihan huruf yang ratusan jumlahnya

Selain itu, kita dapat mengenali tipografi dari bentuk rupa hurufnya.
Ada berbagai jenis seperti, Roman,  Serif, Egyptian, Sans Serif, Script, Miscellaneous.

• Roman, seluruh huruf yang mempunyai ciri tegak dan didominasi garis lurus kaku.

• Serif, dengan ciri memiliki siripan di ujungnya.

• Egyptian, populer dengan sebutan slab serif. Cirinya adalah serif yang berbentuk persegi seperti papan dengan ketebalan yang sama atau hampir sama.

• Sans Serif, dengan ciri tanpa serif, dan memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama.

• Script, merupakan goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas atau pensil tajam dan biasanya miring ke kanan.

• Miscellaneous, merupakan pengembangan dari bentuk-bentuk yang sudah ada. Ditambah hiasan dan ornamen, atau garis-garis dekoratif.

Kembali lagi sama bahasan diatas, jadi menurut gue yang dimaksud dengan Hand Lettering itu adalah pengembangan dari tipografi yang dijadikan karya seni dan dibuat secara manual, dengan menggunakan tangan.

Dalam membuat Hand Lettering, banyak media yang bisa digunakan, seperti pesil, kapur, drawing pen, ball point, spidol, cat air, cat acrilyc, cat semprot, dan masih banyak lagi.

Beberapa gambar diatas maupun dibawah adalah hasil Hand Lettering yang telah gue buat.

Silahkan untuk melihat-lihat.

Media yang gue gunakan dalam membuat Hand Lettering biasanya, cat acrilyc, spidol, drawingpen, dan cat semprot. Dan isi dari Lettering nya, biasa berisi dari penggalan lirik lagu, kegelisahan, atau sekedar kalimat penyemangat.

Sadar atau tidak sering kita jumpai hasil dari karya dari seni ini, mungkin ketika kita sedang kumpul bersama teman disuatu kafe, atau sedang suntuk dan ingin santai sambil ngopi di kedai, bisa juga saat kita ada dikeramaian mall, dan mungkin ketika berada diacara gigs tertentu, pameran, dan masih banyak tempat lain yang mungkin tidak kamu sadari.

Tapi tidak dipungkiri kalau seni menggambar huruf ini memang sedang naik daun, karna selain kita melihat kehadirannya di kedai, kafe, atau tempat nongkrong lainnya. seni ini bisa diterapkan pada media lain. Seperti pada helm, bisa membuat kita terlihat lebih eye catching, dan semakin keren, serta menambah kesan oldschool.

Selain itu, bisa juga diterapkan pada media denim, seperti jaket atau celana. Fashion ini juga sedang digandrungi oleh para kawula muda, karna bisa mengekspresikan diri lewat Lettering yang ada pada denim jaket, tampil lebih beda dan semakin good looking.

Sekian dan terima kasih telah bersedia membaca tulisan nansederhana ini, atau hanya menengok-nengok karyanya saja.

Ilustrasi dengan Media Cat Air

Pada blog pertama ini, gue pengen membahas tentang ilustrasi.

Sebelum lanjut kita harus tau apasih yang dimaksud dengan ilustrasi itu.

Pengertian Gambar Ilustrasi adalah hasil visualisasi dari suatu tulisan dalam bentuk lukisan, drawing, fotografi atau teknik seni rupa lainnya yang lebih mengutamakan hubungan subyek dengan tulisan yang dimaksud dibandingkan dengan bentuknya.

Tujuan dari ilustrasi yaitu untuk memperjelas, memperkuat, memperindah, menghiasi atau menerangkan sebuah tulisan seperti cerita, puisi, atau apapun jenis tulisannya. Karna dengan menggunakan media bantu visual, tulisan tersebut akan lebih menarik, mudah dicerna, dan dapat menghidupkan cerita tersebut.

Dalam membuat ilustrasi yang baik adalah ilustrasi tersebut harus bisa membantu dan merangsang si pembaca untuk berimajinasi mengenai cerita.

Penggunaan Ilustrasi sangat membantu pembaca dalam memahami narasi dan mengembangkan imajinasinya. Sehingga kegiatan membaca menjadi lebih seru dan mudah untuk dipahami.

Dibawah ada beberapa hasil dari ilustrasi yang udah gue buat, silahkan untuk melihat-lihat. 

Bajaj

Ilustrasi ini gue buat untuk mengenang kendaraan yang sempat populer didaerah Ibu kota Jakarta, namun ssekarang keberadaaannya sudah langka bahkan tidak beroprasi lagi.

Bajaj, siapasih yang tidak kenal dengan kedaraan roda tiga ini, dengan kenalpotnya yang nyaring serta kebulan asapnya yang banyak. Pasti semua pernah naik kendaraan ini. Kendaraan yang unik, karna sebelum naik kita harus nego harga baru berangkat sampai tujuan.

Oplet

Dan selanjutnya ada Oplet, Angkutan umum yang sempat jadi primadona warga jakarta, tapi gue juga belum pernah naik kendaraan ini. Walaupun begitu pasti semua pernah lihat kendaraan ini di sebuah film yabg berjudul " Si Doel Anak Sekolahan".

Rumah Adat

Pada ilustrasi ini gue pakai teknik mixmedia , dengan menggabungkan drawingpen dengan watercolor.

Burung

Dalam membuat ilustrasi banyak sekali medianya, bisa dengan menggunakan media hitam putih ataupun berwarna.

Pada jaman dahulu banyak orang membuat ilustrasi dengan menggunakan  bak tinta/ tinta cina. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, bermunculan alat yang lebih praktis seperti spidol, pena, serta printing.

Permen

Dalam pembuatan ilustrasi berwarna kita dapat menggunakan berbagai media seperti, pensil warna, cat air, cat poster, cat acrylic, dan masih banyak lagi.